Potret memilukan seorang ibu tunggal menangis di depan putranya setelah terpaksa keluar dari rumah sakit lantaran tidak mampu membayar biaya perawatan telah menjadi viral di media sosial Tiongkok.
Foto tersebut menunjukkan emosi memilukan Guo Yinzhen, seorang ibu tunggal yang harus merawat anaknya, Guo Zhenghan yang masih berusia tiga tahun usai bercerai dengan sang suami.
Adegan tersebut diabadikan di luar Rumah Sakit Anak Shanghai pada Desember tahun lalu, tapi kembali menjadi virus di platform media sosial, karena dianggap menggambarkan realitas kesehatan yang sulit di Tiongkok.
Dilansir TribunStyle dari Next Shark, Kamis (29/3/2018), diwartakan Sina News, Zhengshen terlahir dengan hidrosefalus bawaan. Ia dibawa ke rumah sakit setelah tertular infeksi.
Sayangnya, biaya semakin menggelembung hingga membuat Yinzhen dan putranya harus angkat kaki dari rumah sakit lantaran tak mampu membayar biaya perawatan.
Yinzhen membutuhkan setidaknya sekitar Rp 280 juta, padahal keluarganya sudah terbebani hutang sebesar Rp 650 juta. Ini sudah termasuk biaya perawatan Zhenghan, juga tiga operasi dan perawatan sebelumnya.
Sementara perempuan asal desa Datian, Provinsi Fujian tersebut telah kehilangan pekerjaannya sebagai buruh pabrik setelah melahirkan Zhenghan. Kini, ia membantu kedua orangtuanya untuk memetik daun teh.
Kisah ini memicu percakapan terkait layanan kesehatan di Tiongkok. Menurut laporan di Weibo, asuransi medis pedesaan yang disubsidi pemerintah tidak berlaku di provinsi yang berbeda, sehingga Zhenghan harus menanggung biaya perawatan sendiri.
Beruntung, foto-foto mereka yang tersebar di media sosial secara cepat menjadi viral hanya dalam kurun waktu 4 hari. Mereka akhirnya mendapatkan bantuan untuk kembali ke Shanghai dan Xhenghan dapat menjalani operasi yang diperlukan.
Dalam foto-foto terbaru yang beredar, terlihat kondisi Zhenghan semakin membaik. Infeksinya dinyatakan telah hilang, perkembangan otaknya pun tumbuh dengan baik.
Sumber : Viral24Jam
Foto tersebut menunjukkan emosi memilukan Guo Yinzhen, seorang ibu tunggal yang harus merawat anaknya, Guo Zhenghan yang masih berusia tiga tahun usai bercerai dengan sang suami.
Adegan tersebut diabadikan di luar Rumah Sakit Anak Shanghai pada Desember tahun lalu, tapi kembali menjadi virus di platform media sosial, karena dianggap menggambarkan realitas kesehatan yang sulit di Tiongkok.
Dilansir TribunStyle dari Next Shark, Kamis (29/3/2018), diwartakan Sina News, Zhengshen terlahir dengan hidrosefalus bawaan. Ia dibawa ke rumah sakit setelah tertular infeksi.
Sayangnya, biaya semakin menggelembung hingga membuat Yinzhen dan putranya harus angkat kaki dari rumah sakit lantaran tak mampu membayar biaya perawatan.
Yinzhen membutuhkan setidaknya sekitar Rp 280 juta, padahal keluarganya sudah terbebani hutang sebesar Rp 650 juta. Ini sudah termasuk biaya perawatan Zhenghan, juga tiga operasi dan perawatan sebelumnya.
Sementara perempuan asal desa Datian, Provinsi Fujian tersebut telah kehilangan pekerjaannya sebagai buruh pabrik setelah melahirkan Zhenghan. Kini, ia membantu kedua orangtuanya untuk memetik daun teh.
Kisah ini memicu percakapan terkait layanan kesehatan di Tiongkok. Menurut laporan di Weibo, asuransi medis pedesaan yang disubsidi pemerintah tidak berlaku di provinsi yang berbeda, sehingga Zhenghan harus menanggung biaya perawatan sendiri.
Beruntung, foto-foto mereka yang tersebar di media sosial secara cepat menjadi viral hanya dalam kurun waktu 4 hari. Mereka akhirnya mendapatkan bantuan untuk kembali ke Shanghai dan Xhenghan dapat menjalani operasi yang diperlukan.
Dalam foto-foto terbaru yang beredar, terlihat kondisi Zhenghan semakin membaik. Infeksinya dinyatakan telah hilang, perkembangan otaknya pun tumbuh dengan baik.
Sumber : Viral24Jam
Advertisement
